Review & Sinopsis : Kingdom Season 2 (2020)

review-sinopsis-kingdom

Kingdom Season 2 menampilkan serangan para zombie yang kian brutal, kian massif. Luar biasa menegangkan. 

Nggak seperti Kingdom Season 1, yang memberi penonton sedikit ruang untuk bernapas lega setelah selamat dari teror zombie. Kingdom Season 2 yang tayang Maret 2020 ini terasa jauh lebih intens. Walau begitu, intrik politik dan berbagai rahasia dibalik kejadian wabah mayat hidup ini digambarkan dengan tuntas dan jelas. 

Entah apa yang ada dibalik otak penulis Kim Eun Hee sampai bisa menampilkan cerita se-epik ini. Beberapa scene kerap maju mundur tapi hal itu sama sekali nggak mengganggu alur cerita. Sebaliknya, gaya penceritaan ini kian memperkuat cerita. 

review-sinopsis-kingdom

Kingdom Season 2 juga tayang di Netflix sepanjang 6 episode. Kali ini sutradara Park In Je, yang pernah sukses menggarap Film The Mayor (2017) dan Moby Dick (2011), ikut ambil bagian dengan menyutradarai 5 episode akhir. 

Mari kita langsung lanjut ke sinopsis. Seperti biasa sinopsis di ibusegalatau.com akan selalu dipenuhi dengan spoiler. Kalau mau lanjut, hayukkk. Kalau nggak suka spoiler, boleh kok baca-baca artikel lainnya. 

Sinopsis 

Serangan para zombie makin menggila. Mayat-mayat hidup yang semula hanya terbangun dan menyerang di malam hari. Kini tak lagi takut dengan sinar matahari. Mereka mulai merangsek, memasuki Benteng Sangju di siang hari. 

Rupanya, bukan sinar matahari yang ditakuti mayat hidup ini. Para korban parasit bunga pembangkit ternyata memiliki sifat yang mirip dengan karakter bunga pembangkit. Ia menyukai suhu dingin. 

review-sinopsis-kingdom

Berhubung saat itu Joseon sedang memasuki musim dingin, para zombie pun makin leluasa bergerak. Bahkan di siang hari. Teror mereka seperti tak ada putusnya. Pagi, siang, malam terus berburu darah dan daging manusia. 

Rencana yang sudah disusun rapi oleh Lee Chang (Jun Ji Hoon) pun porak poranda. Pasukan Sangju dan para bawahan Ahn Hyeon (Heo Jun Ho) yang dipersiapkan menghadang para zombie, terdesak. 

review-sinopsis-kingdom

Mereka terjebak dan kesulitan bersembunyi. Beruntung masih ada kanal terlantar sebagai alternatif jalan masuk ke dalam benteng kota. Dengan mengorbankan beberapa nyawa prajurit, pasukan ini berhasil selamat masuk kembali ke dalam kota. 

Tapi bukan berarti situasi jadi aman. Di dalam kota, pasokan makanan menipis. Jumlahnya diperkirakan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk dan prajurit selama 5 hari. 

Situasi makin parah karena tetiba lumbung pangan terbakar. Seluruh cadangan makanan yang tersisa ludes. 

Tak ada pilihan lain, Lee Chang harus segera keluar dari Sangju menuju ibukota untuk mencari bahan makanan dan bala bantuan. Ditemani beberapa orang terpilih, Lee Chang berhasil keluar benteng kota dan menghindari serangan zombie. 

Namun usaha ini tak mudah. Karena ada Ketua Dewan Kerajaan Cho Hak Ju (Ryu Seong Ryong) yang sudah menunggunya di Benteng Mungyeong Saejae. 

review-sinopsis-kingdom

Pimpinan Klan Haewon Cho itu memang sengaja menghadang Putera Mahkota di sana. Ia bermaksud menjebaknya dengan tuduhan pembunuhan Raja. 

Lee Chang dijebak masuk ke dalam ruangan benteng bersama mayat Raja. Jelas saja mayat Raja yang sudah berubah jadi zombie itu mencoba menyerang Lee Chang. 

Ahn Hyeon yang coba menyelamatkan Lee Chang dibunuh. Tak ada pilihan lain buat Lee Chang. Ia harus menyelamatkan diri dan memenggal kepala Ayahnya. Hal ini, dijadikan pembenaran oleh Cho Hak Ju bahwa Lee Chang memang seorang pengkhianat. 

Lee Chang ditawan, bersama dengan pasukannya yang tersisa. 

Kilas balik, bunga pembangkit ternyata pernah dimanfaatkan pasukan Kerajaan Joseon saat perang melawan Jepang 3 tahun silam. 

Kala itu, posisi Joseon terdesak dan berada di ambang kekalahan. Anggota pasukan banyak terbunuh. Tabib Lee Seung Hui (Kwon Bum Taek) memberi tahu Cho Hak Ju tentang manfaat bunga pembangkit. 

Bunga ini dapat membangkitkan orang mati. Tapi nggak semua mayat bisa dibangkitkan. Mayat yang sudah membusuk tak bisa dihidupkan. 

review-sinopsis-kingdom

Cho Hak Ju mendiskusikan hal ini kepada panglima perang saat itu, Ahn Hyeon. Dia menyebut ini sebagai satu-satunya cara agar Joseon bisa menang melawan Jepang. 

Namun karena mayat prajurit mati tak bisa dihidupkan dengan bunga pembangkit, maka Cho Hak Ju menyarankan Ahn Hyeon untuk menghabisi para penduduk Desa Sumang. FYI, Desa Sumang adalah kampung asal Yeong Shin (Kim Sung Kyu) yang memasak mayat hidup di Balai Pengobatan Jiyulheon. 

review-sinopsis-kingdom

Rasa bersalah pada penduduk Desa Sumang inilah yang membuat Ahn Hyeon dan Tabib Lee Seung Hui mundur dari jabatannya di istana. 

Kembali ke situasi di Benteng Mungyeong Saejae….. 

Sesuai amanat Ahn Hyeon sebelum kematiannya, panglima perang kebanggaan Joseon itu pun dihidupkan kembali oleh Tabib Seo Bi dengan menggunakan bunga pembangkit. 

Saat Lee Chang nyaris dieksekusi, mayat hidup Ahn Hyeon mengamuk dan menyerang Cho Hak Ju. 

Perdana Menteri licik itu sekarat. Tapi dia tidak berubah menjadi mayat hidup. Ini karakter asli dari parasit di bunga pembangkit. Sayangnya saat parasit dipanaskan, karakternya berubah jadi lebih beringas dan bisa menular. 

Nahas, Cho Hak Ju yang sekarat ternyata malah coba diselamatkan oleh pengawal pribadi Putera Mahkota, Moo Young (Kim Sang Ho)

Rupanya Moo Young selama ini adalah mata-mata Klan Haewon Cho. Ia selalu melaporkan pergerakan Putera Mahkota kepada Cho Hak Ju. 

Sebagai gantinya, keluarga Cho menawarkan rumah aman buat istri Moo Young yang sedang hamil besar. Siapa sangka, itupun merupakan jebakan. Karena Ratu Cho (Kim Hye Jun) sebenarnya mengincar anak di kandungan istri Moo Young untuk menggantikan janin Ratu yang keguguran. 

Saat sadar dia tertipu, Moo Young murka. Tapi dia tak bisa berbuat banyak karena pasukan Cho Hak Ju keburu datang mengambil Cho Hak Ju yang sekarat dan membunuh Moo Young. Tabib Seo Bi pun ikut diboyong bersama pasukan Cho Hak Ju ke istana. 

Singkat cerita Cho Hak Ju berhasil diselamatkan oleh Seo Bi. Parasit yang ada dalam tubuhnya keluar dan mati setelah Seo Bi merendam tubuh Cho Hak Ju di air. 

Di sisi lain, istana Ratu sedang digeledah oleh Kepala Divisi Komandan Kerajaan, Min Chi Rok (Park Byung Eun). Min Chi Rok curiga setelah menelusuri kematian sejumlah perempuan hamil dan bayi perempuan. Petunjuk mengarahkan kematian ibu-ibu tersebut terkait dengan Istana Ratu. 

review-sinopsis-kingdom

Sayangnya penyelidikan itu dianggap sebagai tindakan lancang. Min Chi Rok ditangkap dan bersiap menghadapi hukuman mati bersama dengan keluarga Pasukan Komando Militer yang memihak kepada Lee Chang. 

Untung Lee Chang sempat datang menyelamatkan mereka. 

Situasi istana makin genting karena kekosongan takhta. Dewan Kerajaan enggan mengakui Lee Chang sebagai penerus karena dianggap pengkhianat. Sementara Ratu tak kunjung melahirkan bayi lelaki. 

review-sinopsis-kingdom

Ratu akhirnya mengaku melahirkan bayi lelaki. Tapi Cho Hak Ju tahu bahwa puterinya berbohong. 

Anak yang diakui sebagai anak Raja itu sebenarnya anak Moo Young, pengawal pribadi Putera Mahkota. Cho Hak Ju murka. 

Ia mengancam untuk membunuh anak itu, mengasingkan Ratu dan mengangkat saudara jauh Raja sebagai raja boneka. 

Ratu Cho agaknya sudah bisa menebak keputusan Ayahnya. Makanya dia menyusun siasat dengan meracuni teh yang diminum Cho Hak Ju. Pimpinan Klan Haewon Cho tersebut tewas ditangan anaknya sendiri. 

Kekejaman Ratu Cho tak berhenti disitu. Demi menduduki takhta, dia sudah mempersiapkan mayat hidup di di dalam istana. 

review-sinopsis-kingdom

Saat posisinya terdesak oleh Lee Chang dan pasukannya, mayat-mayat itu ia lepas. Wabah zombie pun merajalela di dalam istana. 

Ratu tak luput jadi korban. Ia bangkit jadi mayat hidup berjubah mewah. Mengerikan. Hampir semua penghuni istana berubah jadi mayat hidup. 

Orang-orang yang tersisa termasuk Lee Chang, Min Chi Rok, Yeong Shin, Cho Beom Pal dan beberapa orang lain terdesak ke danau di halaman belakang kerajaan. Suhu dingin membuat area danau itu membeku. 

Dan tempat itu jadi area pertempuran terakhir mereka. 

Lebih Mencekam 

Seperti yang saya sebut di awal, Kingdom Season 2 menampilkan lebih banyak serangan zombie. Lebih brutal dan mencekam. Lebih dari separuh cerita diisi oileh serangan zombie. 

Rasanya ikut capek sendiri dikejar mayat hidup. Tegang tapi seru. 

Alur Kingdom Season 2 terasa lebih cepat karena banyaknya aksi kejar-kejaran ini. 

review-sinopsis-kingdom

Kingdom Season 2 memberi jawaban dari rentetan pertanyaan yang muncul diakhir Kingdom Season 1. Semua teka-teki yang tersisa di season sebelumnya tuntas terjawab di season ini. 

Isu sosial, kesenjangan antara kaum bangsawan dan rakyat jelata yang jadi keresahan Putera Mahkota, Lee Chang yang ditampilkan sepanjang cerita juga menemui antitesis di Kingdom Season 2. 

Dengan legawa, ia melepaskan takhta kerajaan pada bayi Moo Young. Mungkin ini hanya pemahaman saya, tapi ada pesan tentang kesetaraan di situ. Takhta Joseon tak lagi dipegang oleh garis keturunan Raja asli, tapi justru oleh anak prajurit rendah. 

Tujuh tahun berselang, bayi yang berhasil selamat dari wabah itu mendapat didikan intens dari para cendekiawan, dan pejabat jujur yang tersisa. 

Joseon perlahan berubah, rakyat mulai sejahtera karena sistem dan pejabat korup sudah dibersihkan. 

Kalau cerita ini berhenti sampai disitu rasanya pun sudah cukup memuaskan. Konflik kekuasaan sudah selesai, wabah pun usai. 

Tapi kreator Kingdom sepertinya punya kejutan lain. 

Bagian akhir menampilkan petunjuk masih ada rahasia dibalik bunga pembangkit. Pun begitu dengan kemungkinan munculnya konflik lain di dalam istana, mengingat ibu kandung Raja Kecil ternyata masih hidup dan tinggal di istana sebagai dayang. 

Parasit bunga pembangkit yang semula dikira sudah keluar dari tubuh Raja Kecil pun terlihat masih hidup dan jalan di dalam tubuh mungil Raja. Pendamping Raja pun terlihat agak mencurigakan. 

Sementara itu, penyelidikan bunga pembangkit masih terus dilakukan oleh Lee Chang, Seo Bi dan Yeong Shin. Mereka bertiga sampai di wilayah utara yang dingin. 

Bunga pembangkit ternyata tumbuh dibanyak tempat. Kelihatannya sengaja disebarkan di pasar gelap oleh seseorang dengan maksud tertentu. 

Siapa yang melakukan itu? 

Lantas siapa sosok perempuan yang ditemui Lee Chang di daerah utara? 

Jawaban identitas sosok perempuan itu nanti bisa ketahui di special episode Kingdom, Ashin of the North. Namun konflik apa yang mungkin muncul di Kingdom Season 3 masih menjadi tanda tanya. Maklum lah penulis Kim Eun Hee memang penuh dengan kejutan. 

review-sinopsis-kingdom

Semoga jadi tambah tahu.

Tidak ada komentar