IDN Media Luncurkan ICE, Platform untuk Konten Kreator Indonesia

“Kak, aku sudah sering buat konten di beberapa platform. Engagement-nya juga lumayan. Tapi sampai sekarang belum pernah ada yang ngajakin kerjasama tuh. Gimana ya supaya bisa dapat kolaborasi dengan brand?” Begitu salah satu pertanyaan pembaca saya. 

Yup, banyak tidaknya konten yang kita buat dan ajakan kolaborasi oleh brand memang tidak selalu berbanding lurus. 

Selain, mungkin karena jenis konten kita belum cocok dengan segmen pasar yang dituju dan karakter brand. Atau kualitas konten yang belum memenuhi standar. 

Alasan lain kenapa konten-konten kita belum dilirik oleh brand, bisa jadi karena kita kurang koneksi. 

Lho, maksudnya gimana? Mau jadi konten kreator juga butuh koneksi? 

Iya dong. Logikanya gini deh. Konten yang bertebaran di berbagai platform media itu jumlahnya banyak sekali. Bisa mencapai jutaan konten dalam sehari. Atau malah mungkin puluhan hingga ratusan juta. 

Mereka semua adalah pesaing konten kita. Nggak semua brand punya waktu untuk ngulik konten di seluruh platform media. 

Beberapa brand biasanya bekerja sama atau meminta bantuan agensi atau komunitas untuk mendapatkan daftar konten kreator yang sesuai kebutuhan mereka. 

Nah, kalau kalian termasuk konten kreator yang ada di luar circle tersebut, peluang untuk mendapat informasi ajakan kolaborasi juga lebih kecil. Itu sebabnya konten kreator juga butuh koneksi. 

Koneksi yang dimaksud, bisa saja dengan bergabung di komunitas para konten kreator atau platform marketplace konten kreator, seperti ICE. 

Ini nih salah satu platfom kreator yang bisa kalian ikuti, kalau ingin segera berkolaborasi dengan brand. 

Kalian pasti ada yang sudah familiar kan dengan IDN Media?

IDN Media merupakan perusahaan media platform untuk Millenial dan Gen Z yang memiliki lebih dari 70 juta Monthly Active Users (MAU).

Sementara IDN Creator Network, sejak 2017, sudah membangun rekam jejak yang baik di industri kreator di Indonesia. Dalam catatan perjalanannya, IDN Creator Network sudah bekerjasama dengan lebih dari 10.000 kreator, 30.000 ad products dan 500 brand. 

Sebuah capaian yang pantas membuatnya disebut sebagai platform kreator terdepan di Indonesia. 

Nah, baru-baru ini, setelah mendapat investasi dari perusahaan teknologi ternama, IDN Creator Network pun berevolusi menjadi ICE. 

CEO IDN Media, Winston Utomo, dalam keterangan persnya menyebutkan bahwa peluncuran ICE akan mendorong pihaknya untuk berkembang lebih pesat, berinvestasi lebih agresif dan tumbuh lebih inovatif di industry kreator Indonesia.

“Selaras dengan visi kami untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat, kami percaya bahwa ICE akan memberikan kontribusi positif yang masif bagi dunia kreator di Indonesia,” kata dia. 

Senada dengan itu, COO IDN Media, William Utomo, juga mengatakan, “ICE menawarkan kolaborasi tanpa batas antara brand dan kreator dengan sistem kerja yang lebih mudah dan efektif. Selain itu, platform revolusioner ICE akan mengubah cara kreator konten dan brand berkolaborasi. Ini adalah komitmen kami untuk berkontribusi dan mengembangkan “creators economy” di Indonesia.” 

ICE menawarkan kolaborasi yang saling menguntungkan antara brand dan kreator. Tentu saja dengan sistem kerja yang mudah dan efektif. 

Selain itu, ICE juga menyiapkan sistem pembayaran dan produk finansial yang efisien dan dapat meningkatkan kecepatan untuk setiap kolaborasi. Menarik kan? 

Rencananya, untuk tahun pertama, ICE bakal menyediakan lima layanan, antara lain : 

Dengan tim yang berpengalaman, strategi pemasaran yang matang dan unik serta dukungan teknologi terdepan, Winston Utomo dan William Utomo percaya bahwa ICE akan jadi rumah yang nyaman bagi para konten kreator Indonesia untuk menyalurkan kreativitasnya yang tanpa batas dan bisa memberi dampak positif yang luas. 

Semoga dengan informasi ini kalian nggak bingung lagi ya bagaimana caranya supaya bisa berkolaborasi dengan brand dan mendapat penghasilan dari konten. Yang pasti, jangan patah semangat untuk terus bikin konten yang menarik dan berkualitas. 

Semoga jadi tambah tahu.