Review & Sinopsis : So I Married an Anti-fan

Sempat tertunda 2 tahun, akhirnya So I Married an Anti-fan tayang juga. Cerita komedi romantis yang klise, tapi entah kenapa kok laris banget ya. 

Novel So I Married an Anti-fan (Geuraeseo Naneun Antipaengwa Gyeolhonhaetda) karya Kim Eun Jung yang terbit 2010 ini sebelumnya sudah diangkat jadi webtoon. Lalu diadaptasi jadi film versi China. 

Di akhir tahun 2018 rilis kabar kalau cerita ini akan dibuat drama. Dibintangi oleh Choi Tae Joon, Choi Soo-Young, Hwang Chan-sung dan Han Ji-an. Waktu itu kabarnya drama ini sudah bisa tayang pada  2019. Namun tunggu punya tunggu, sampai jadwal yang disebutkan drama ini belum juga tayang. 

Menurut kabar yang beredar, pihak rumah produksi kesulitan mendapatkan stasiun TV yang mau menayangkan drama tersebut. Sampai akhirnya Choi Tae Joon berangkat wamil, drama ini belum juga tayang. Untung saja gaji semua staff dan pemain sudah terbayar lunas. 

Sampai jelang berakhirnya masa wamil Choi Tae Joon barulah ada kepastian drama So I Married an Anti-fan tayang di Naver TV, iQIYI dan Viki. 

Versi komik So I Married an Anti-fan sebenarnya bisa dibaca di webtoon. Tapi sengaja banget nggak saya baca supaya lebih greget saat nonton dramanya nanti. 

Lalu setelah drama ini tayang apakah ekpektasi saya terpenuhi? 

Kita masuk ke sinopsis dulu ya 

Lee Geun Young (Soo-Young “SNSD”) bekerja sebagai reporter junior di majalah Wonder Woman. Di lingkungan kerja yang masih kental dengan budaya senioritas, anak bawang seperti Geun Young kebagian tugas serabutan. 

Alih-alih melakukan peliputan berita, hari-harinya lebih banyak dihabiskan untuk meladeni kebutuhan senior dan editornya. Sesekali ia juga dipasrahi kerjaan yang enggan dikerjakan oleh reporter senior. 

Hingga suatu hari, untuk kali pertama Geun Young mendapat tugas melakukan peliputan grand opening Club Benny milik Choi Jae Joon alias JJ (Chan-sung “2PM”). Tapi bukan itu tugas utamanya. Kabarnya penyanyi terkenal Who Joon (Choi Tae Joon) juga akan hadir dalam acara tersebut. Jadi Geun Young harus berusaha mendapat berita eksklusif tentang Who Joon. 

Didamping fotografer yang juga sahabat karibnya, Ko So Hwan (Kim Min Kyu), Geun Young berangkat menuju lokasi. Selama seremoni, peliputan berjalan lancar. Geun Young bahkan sempat menum beberapa gelas minuman beralkohol setelah peliputan. 

Dalam kondisi setengah mabuk ia menyusuri klub untuk mencari kamar mandi. Tapi sebelum ketemu yang dicari, dia melihat sang superstar Who Joon sedang berbincang dengan seorang perempuan. 

Penasaran. Geun Young mengamati keduanya dari jarak agak jauh. Who Joon sepertinya bicara dengan nada agak tinggi seperti sedang memarahi perempuan itu. Beda jauh dengan image superstarnya yang penuh keramahan. 

Tak disangka Who Joon menyadari kalau dia sedang diintai. Dia melihat Geun Young menyandang kamera dan mengira Geun Young sedang memotret diam-diam. Emosi Who Joon mulai naik. Dia memarahi Geun Young dan merusak kameranya. 

Geun Young yang belum sempat memberi penjelasan, ikut marah melihat Who Joon yang semena-mena. Dia mengejar Who Joon sampai ke parkiran dan melempar sepatu sampai mengenai kepala Whoo Joon. 

Keesokan harinya, dunia pun gempar melihat foto Whoo Joon yang dilempar sepatu. Tapi belum ada yang tahu identitas pelempar sepatu. 

Singkat cerita, Who Joon mengeluhkan sikap reporter Wonder Woman ke agensinya. Tanpa ia tahu, pihak agensi menekan pimpinan Wonder Woman untuk menyingkirkan Geun Young. Geun Young pun dipecat! 

Merasa diperlakukan tak adil, Geun Young melancarkan protes ke Who Joon dan agensinya. Di Korea, dia jadi satu-satunya orang yang terang-terangan membenci Who Joon, sehingga dijuluki sebagai anti-fan nomor satu. 

Pemberitaan tentang Who Joon dan anti-fan nya menarik perhatian produser reality show, Han Jae Won (Dong Hyun Bae). Dia mengajak Who Joon dan Geun Young membintangi reality show bertajuk So I Married an Anti-fan. 

Konsep acara ini mengharuskan Whoo Joon dan Geun Young tinggal bersama dan melakukan banyak aktivitas berdua selayaknya pasangan. 

Geun Young yang memang sedang bokek melihat tawaran ini sebagai peluang untuk mendapatkan uang sekaligus memulihkan nama baiknya. Maklumlah, ia banyak dibenci orang karena nekad mendeklarasikan diri sebagai anti-fan Who Joon. 

Keterlibatan keduanya di acara ini membuat mereka semakin akrab dan, seperti bisa ditebak, jadi saling jatuh cinta. Namun perjalanan cinta itu mengalami banyak halangan. 

Rumus cerita So I Married an Anti-fan sungguh sangat klise dan sudah sering dipakai di banyak drama genre serupa. Tapi saya cukup apresiasi dengan detail cerita yang menampilkan berbagai sisi kelam dibalik dunia hiburan. 

Dibalik gemerlap panggung, digambarkan betapa tertekannya Who Joon menghadapi berbagai macam aturan. Setiap hari harus menjaga citranya, tidak bisa berekspresi semaunya. Belum lagi, kebijakan agensi yang kadang tak manusiawi membuat Who Joon “berjarak” dari teman-teman dekatnya. 

Cerita tentang fans garis keras yang bertindak diluar batas juga sempat disinggung dalam drama ini. Nggak cuma menyambangi rumah Who Joon, fangirl ini juga merisak Geun Young. 

Dari drama ini, kita bisa dapat gambaran yang lumayan jelas soal kerasnya dunia showbiz Korea. Sebentar dielu-elukan, lalu sekejap diinjak-injak. 

So I Married an Anti-fan harusnya bisa lebih bagus lagi kalau ada chemistry kuat antara dua aktor utama. Entah kenapa sepanjang nonton drama ini saya nggak bisa merasakan chemistry antara tokoh Who Joon dan Geun Young. Pun dalam beberapa adegan romantis pun rasanya flat aja gitu. Sebel sih. 

Selain itu beberapa tokoh dalam drama ini muncul tanpa urgensi apa-apa. Misalnya seperti tokoh Ko So Hwan yang sampai ending, tetap bikin saya nggak ngerti peran di drama ini untuk apa. Padahal kalau nggak ada juga nggak apa-apa. 

Di awal cerita, penampilan Ko So Hwan seolah memberi clue kalau dia akan punya peran penting dalam keseluruhan cerita. Tapi nyatanya sampai akhir nggak kelihatan ada kemajuan apa-apa. Sayang aja gitu, karena karakternya sebenarnya menarik untuk diberi side story. 

Satu lagi yang sebenarnya bikin saya kurang sreg dengan drama ini karena penampilan Choi Tae Joon yang kurang meyakinkan sebagai penyanyi popular. Kurang ada kharisma idol gitu. 

So I Married an Anti-fan berakhir happy ending. Tapi ada beberapa bagian di akhir yang, lagi-lagi, terkesan kurang realistis dan terlalu banyak “kebetulan”. 

Saya jadi rada menyesal nunggu drama ini sampai dua tahun. Karena… yah jujur saja nggak semenarik yang diharapkan. Sebenarnya saya hampir berhenti nonton dipertengahan episode. Tapi akhirnya memutuskan lanjut sambil berharap ada kejutan lain di akhir cerita. 

Gimana pendapat kalian yang sudah nonton? Semoga jadi tambah tahu ya.