Perawatan untuk kulit aging tuh memang rada tricky. Soalnya kulit pun jadi ikutan moody, persis sama kayak orangnya. Kadang dia dehidrasi, kadang minyaknya jadi nggak terkontrol. Tricky kan?
FYI, tipe kulit saya sebenarnya normal to oily. Tapi seiring pertambahan usia, efek gaya hidup kurang sehat dan “kesalahan masa lalu” kulit saya kini mengalami banyak tanda penuaan. Misalnya flek hitam, kerut halus, dehidrasi dan kusam.
Kulit kusam tuh bikin sebal. Biar udah mandi puluhan kali, tetap aja kelihatan mukanya kayak nggak pernah mandi. Kan nggak asyik. Makin kelihatan tua deh jadinya.
Dari beberapa teman, saya dapat rekomendasi skincare series yang cocok untuk kulit kusam, sekaligus bermanfaat untuk anti-aging. Skincare series ini berasal dari brand local, eBright Skin.
Mungkin ada yang belum kenal, eBright Skin adalah brand skincare local yang sudah malang melintang di dunia per-skincare-an dalam negeri sejak 2010. Dulu bernama Egyptian Beauty Skin, namun kemudian berganti jadi eBright Skin dengan logo wanita Mesir.
Varian produk eBright Skin sebenarnya cukup banyak. Mulai dari face care, body care, hingga produk dekoratif. Kalau pengen tahu varian produk eBright, nanti bisa langsung cek aja di situs resmi mereka, ebrightskin.id atau akun instagram @ebrightskin.id.
Seluruh produknya sudah teregistrasi BPOM dan mengantongi label halal MUI. Tak hanya itu, produk-produk eBright Skin juga diklaim aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui.
Nah, untuk kulit saya yang kusam dan mengalami tanda penuaan, kali ini saya mencoba Luminous Skin Travel Kit dari eBright Skin.
Namanya juga travel kit ya, ukurannya jelas mini. Sengaja pula saya pilih yang travel kit supaya nggak rugi bandar kalau nggak cocok di kulit.
Harga Luminous Skin Travel Kit ini cukup affordable, Rp 342.000. Tapi kemarin ada diskon sih, jadi cuma Rp 320.000.
Pemesanannya bisa melalui agen dan reseller resmi eBright yang tersebar di seluruh Indonesia. Di marketplace juga tersedia. Atau kalau ada yang mau jadi reseller juga masih terbuka peluang. Lumayan tuh, selain dapat penghasilan bisa dapat edukasi soal skincare juga.
Rangkaian Luminous Skin ini terdiri dari 5 produk, yaitu :
- Luminous Day Cream 5 gram
- Luminous Night Cream 5 gram
- AHA Glow Brightening Toner 30 ml
- Liquid Brightening Facial Wash 30 ml
- Glass Skin Deep Essence 10 ml
Bagaimana performanya di kulit saya?
Yuk dibaca ulasannya. Seperti biasa, pembahasan akan diurutkan sesuai urutan pemakaian ya.
Luminous Skin Travel Kit
Liquid Brightening Facial Wash
BPOM NA18191231060
Harga : Rp 27.000
Dikemas dalam botol plastik 30 ml. Aplikatornya berupa pump dan dilengkapi dengan penutup plastik bening. Botolnya slim jadi cukup handy. Memudahkan kita untuk mengeluarkan produknya meski hanya menggunakan satu tangan.
Informasi mengenai produk, meliputi cara pakai dan komposisi tertera pada sticker yang membalut botol.
Informasi terakhir yang saya dapat, formula baru facial wash ini sekarang bebas SLS, namun keterangan komposisi dalam kemasan lama belum diperbarui sehingga masih menunjukan kandungan SLS.
Liquid Brightening Facial Wash mengandung Licorice dan Arbutin Complex yang bagus untuk menjaga kelembaban dan mencerahkan kulit.
Tekstur facial wash ini berupa gel berwarna putih agak keruh dan beraroma melati yang lembut. Aromanya agak samar kok, jadi masih sangat aman buat yang punya penciuman sensitif.
Liquid Brightening Facial wash minim busa. Karena teksturnya ringan, kadang saya pakai dengan membusakan seadanya dulu di tangan lalu usap ke wajah. Tapi sering juga langsung diusapkan ke wajah. Sejauh ini sih rasanya sama saja.
Facial wash ini saya pakai 2 kali sehari untuk am & pm routine. Setelah dibilas, rasanya nggak kesat tapi juga nggak licin. Ditengah-tengah gitu deh. Jadi rasanya ini bakal aman dipakai untuk semua jenis kulit.
Pemakaian produk ini cukup irit. Biasanya saya hanya pakai 1-2 pump saja. Jadi meski ukurannya 30 ml, facial wash ini bisa untuk pemakaian hingga lebih dari sebulan.
AHA Glow Brightening Toner
BPOM NA18191231087
Harga : Rp 25.000
Dari namanya, AHA Glow Brightening Toner, kita sudah mendapat gambaran bahwa produk ini merupakan exfoliating toner.
Mengandung Lactic Acid yang merupakan golongan AHA. Fungsinya membantu pengelupasan sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel kulit baru.
Lactic Acid merupakan keluarga AHA yang bekerja lebih gentle daripada anggota keluaga AHA lain seperti Glycolic Acid.
Selain itu, toner ini juga diperkaya dengan kandungan Hamamelis Virginia Extract, alias Witch Hazel yang bermanfaat untuk menenangkan peradangan, mengecilkan pori dan mencegah jerawat.
Kemasannya serupa dengan facial wash. Berupa botol plastik ukuran 30 ml. Informasi produk tertera lengkap di sticker yang membalut kemasan.
Aplikatornya berupa spray.
Sejujurnya, saya nggak terbiasa memakai toner dengan cara seperti ini. Apalagi daya semprotnya cukup kuat di kulit. Kadang suka masuk ke mata atau hidung. Makanya saya lebih suka memakai toner ini dengan cara biasa dituang ke kapas lalu diusapkan ke wajah.
Tapi itu tergantung preferensi masing-masing sih. Kalau suka toner dengan aplikator semprot juga nggak apa. Toh lebih praktis. Tinggal semprot, lalu usap dengan kapas atau tepuk ringan.
Teksturnya cair seperti air dan berwarna bening. Di kulit saya yang normal to oily, toner ini membutuhkan sedikit waktu buat menyerap. Sekitar 2 menit.
Glass Skin Deep Essence
BPOM NA18201900617
Harga : 150.000
Diklaim baik untuk anti aging, mencerahkan kulit dan membuat kulit tampak glowing. Essence ini diperkaya dengan kandungan Licorice Extract, Niacinamide, Aloe Vera, Peptide dan Squalene Oil.
Bermanfaat untuk melembabkan kulit, menghaluskan kulit, memperkuat skin barrier. Dengan pemakaian rutin dapat membantu menyamarkan garis halus dan kerut tanda penuaan.
Glass Skin Deep Essence dikemas dalam botol kaca doff yang tebal berukuran 10 ml. Aplikatornya berupa pipet. Beda dengan toner dan facial wash yang hanya terbalut segel plastik, Deep Essence juga dilengkapi dengan kemasan box. Penjelasan lengkap tentang komposisi dan cara pakai tertera di box dan sticker yang membalut botolnya.
Tekstur deep essence agak kental tapi cukup runny sehingga mudah dibalurkan. Biasanya saya pakai produk ini di tahapan setelah toner. Selanjutnya bisa dilanjut dengan serum atau bisa juga langsung memakai moisturizer.
Deep Essence memiliki aroma floral yang samar. Saat pertama kali diaplikasikan ke wajah akan terasa agak licin. Dan sama seperti toner, essence ini juga membutuhkan waktu agak lama untuk terserap di kulit saya, mungkin sekitar 5 menit.
Tapi setelah terserap sempurna, saya bisa merasakan kalau kulit terhidrasi dengan baik. Jadi berasa lebih kenyal.
Luminous Day Cream
BPOM NA18200101363
Harga : 60.000
Kemasannya Luminous Day Cream yang saya punya ini boleh jadi ukurannya kecil, tapi tampilannya cukup eye catchy. Berupa jar berbahan akrilik yang dibentuk serupa diamond. Dilengkapi dengan tutup ulir.
Tak banyak keterangan pada kemasannya, hanya tertera nama produk dibagian tutup yang berbentuk bulat. Sementara keterangan tanggal kadaluarsa dan No BPOM dicap di dasar jar.
Luminous Day Cream diklaim sebagai 2 in 1 cream. Selain bermanfaat untuk menutrisi dan melembabkan kulit, krim ini juga bisa dipakai sebagai tone cream yang sudah dilengkapi SPF 30 untuk proteksi dari sinar matahari.
Memiliki kandungan Licorice yang bermanfaat untuk mengatasi masalah hiperpigmentasi, mengontol produksi minyak dan mencerahkan kulit. Selain itu, terdapat pula kandungan dimethicone, salah satu smoothing agent yang dapat menghasilkan tampilan kulit yang lebih halus.
Dimethicone merupakan zat berbasis silikon yang bersifat oklusif. Dia mampu membentuk lapisan pelindung pada kulit yang menghalangi penguapan air di kulit sehingga kelembaban kulit tetap terjaga. Poin plus-nya, dimethicone tidak terasa berat di kulit.
Saat dibuka, saya agak kaget mendapati tekstur Luminous Day Cream, yang terpisah antara krim dan airnya. Tapi ini sebenarnya nggak masalah, karena day cream ini memang memiliki kandungan foundation sehingga kadang teksturnya jadi terpisah begitu.
Sebelum pakai, aduk dulu day cream ini menggunakan tusuk gigi atau spatula mini. Setelah itu baru oleskan dan ratakan ke seluruh wajah. Cream ini memiliki efek tone up yang membuat kulit wajah jadi lebih cerah. Di kulit saya sih, tampilannya masih cukup alami.
Luminous Night Cream
BPOM NA18200101363
Harga : Rp 80.000
Memiliki kemasan yang serupa dengan day cream. Berupa jar akrilik berbentuk diamond. Luminous Night Cream diklaim dapat dipakai oleh orang dengan kulit sensitif. Diperkaya dengan ekstrak biji anggur hitam, bunga matahari dan Garden Cress.
Kombinasi bahan-bahan ini konon bermanfaat untuk mengatasi jerawat, flek hitam dan inflamasi kulit. Selain itu juga membantu mempercepat regenerasi sel kulit. Tekstur Luminous Night Cream lebih halus dan ringan ketimbang Luminous Day Cream. Meski begitu, night cream ini berasa rich, sehingga efek moisturizing-nya di kulit sangat terasa.
Saya bisa merasakan efek lembab ini hingga pagi hari. Kulit terasa lebih kenyal. Lembab dan tidak berminyak.
Performa di kulit
Secara keseluruhan, saya menyukai produk ini. Tapi kalau boleh kasih rekomendasi Glass Skin Deep Essence dan Luminous Night Cream memiliki performa paling baik di kulit saya. Teksturnya nyaman di kulit, dan efek melembabkannya terasa sejak awal pemakaian.
Kecuali dua produk cream, 3 produk lain yaitu facial wash, toner dan essence masih bersisa hingga 3 minggu pemakaian. Namun untuk produk day cream dan night cream hanya cukup untuk sekitar 2 minggu pemakaian saja. Maklum lah yang saya coba ini kan versi travel size.
Kalau dilihat di website, real size untuk day cream dan night cream adalah 10 gram dan dibanderol senilai Rp 110.000.
Bagaimana dengan klaim produknya?
Untuk klaim mengurangi kerutan saya memang melihat sedikit progress. Mungkin karena kulitnya jadi lebih lembab dan sehat, tampilannya juga jadi kelihatan lebih segar dan cerah. Tapi untuk klaim memudarkan flek hitam rasanya belum terlihat ada perubahan. Mungkin perlu pemakaian lebih lama.
Semoga jadi tambah tahu ya.
Tidak ada komentar